klenteng sam poo kong (laksamana cheng ho)


Klenteng Sam poo kong Semarang adalah bukti sejarah bahwa laksamana Cheng ho / Zheng he seorang laksamana dari Tiongkok yang memeluk agama Islam pernah mendarat atau menginjakkan kaki di Semarang (Indonesia). Walaupun Cheng ho seorang muslim, berdasarkan yang saya kutip dari Wikipedia, ternyata tidak semua pasukan atau anak buahnya yang memeluk agama Islam. dan masyarakat tionghoa menganggap nya sebagai dewa karena dalam agama Kong Hu Cu atau Tao, menganggap orang yang sudah meninggal dapat memberi pertolongan.




klenteng ini selain digunakan untuk tempat beribadah oleh warga tionghoa semarang dan sekitarnya, juga sebagai salah satu referesni tempat wisata jika sedang berkunjung ke semarang. lokasi klenteng sam poo kong ini berada di daerah simongan, Bongsari, Kec. Semarang Barat, Kota Semarang, Jawa Tengah. harga tiket nya murah antara Rp. 7.000 sampai dengan Rp. 40.000.
disana anda bisa menyewa kostum khas tionghoa untuk selfie dengan tarif yang bervariasi.

berdasarkan cerita dari berbagai sumber yang saya rangkum, saat itu laksamana cheng ho sedang berlayar melintasi laut jawa tiba tiba banyak awak kapal nya sedang sakit, akhirnya beliau memerintahkan melempar sauh (jangkar) hingga akhirnya merapat ke pantai utara semarang untuk berlindung disebuah goa dan mendirikan masjid (hingga saat ini belum ada bukti konkrit dari peninggalan banguna masjid tersebut) di tepi pantai yang sekarang menjadi klenteng tersebut.


pantai utara laut jawa yang terus mengalami pendangkalan, sehingga terjadi proses sedimentasi yang menyebabkan dataran pulai jawa semakin luas. makanya letak klenteng tersebut akhirnya berada di tengah kota semarang yan sekarang sering di kunjungi oleh wisatawan lokal maupun asing.

konon, setelah Laksaman Cheng Ho meninggalkan tempat tersebut, ada banyak awak kapal nya yang memilih untuk menetap di sekitar klenteng tersebut, bahkan ada yang menikah dan bertani bersama warga setempat. selama berada di tempat tersebut, Laksamana Cheng Ho juga aktif menyebarkan ajaran agam islam kepada warga setempat. sebagai bukti bisa kita jumpai pada klenteng Sam poo Kong yaitu bekas petilasan (peninggalan kuno yang berwujud) yaitu tulisan yang berbunyi "MARILAH KITA MENGHENINGKAN CIPTA DENGAN MENDENGARKAN BACAAN AL-QUR'AN"

oleh salah satu sanggar batik besar di samarang yaitu batik semarang16 yang terletak di desa sumberejo, kelurahan meteseh , kecamatan Tembalang, Semarang - Jawa Tengah, mengabadikan histori sejarah klenteng Sam Poo Kong dan Laksamana Cheng ho ini kedalam bentuk motif batik. 
koleksi batik tersebut bisa anda jumpai di sanggar batik semarang16 atau via online di akun instagram @batiksemarang16 ( www.batiksemarang16.com ) atau bisa juga di instagram shop khusus batik @galerybatiks ( www.galerybatik.com)




***
Andi nur Muh. Ichsan ( Andi iccank) 
WhatsApp : 0811-8201-229





Komentar

Pandajaya Store

WhatsApp
-------